Pelajaran 1 – Strategi Umum dan Who What Where

Di pelajaran ini, kita akan mempelajari sejumlah strategi umum untuk mengerjakan Part A (percakapan pendek) dalam tes Listening EFL-PT. Kita juga akan membahas strategi pengerjaan spesifik, yaitu mengingat informasi rinci tentang Who, What, dan Where. Ingat, strategi-strategi yang kita pelajari di sini akan terus diterapkan di pelajaran-pelajaran selanjutnya.

Strategi Umum

  1. Baca dan ingat petunjuk pengerjaan Part A. Petunjuk ini selalu sama di setiap tes. Jika kita sudah ingat petunjuknya, gunakan waktu sebelum soal dimulai untuk membaca pilihan jawaban nomor 1, 2, dan 3.
  2. Manfaatkan jeda waktu 12 detik antar soal untuk membaca pilihan jawaban di soal selanjutnya.
  3. Pertanyaan di bagian Percakapan Pendek disusun dari yang paling mudah sampai yang paling sulit. Pertanyaan 1-5 adalah pertanyaan yang paling mudah, sementara pertanyaan 26-30 adalah yang paling sulit.
  4. Jangan ada soal yang terlewat. Meskipun kita tidak yakin mana jawaban yang benar, tetaplah memilih jawaban. Jangan biarkan ada soal yang dikosongkan.
  5. Walaupun kita tidak sepenuhnya memahami percakapan yang didengar, kita masih bisa kok menemukan jawabannya.
    • Jika kita hanya memahami beberapa kata atau gagasan saja dari kalimat yang diucapkan pembicara kedua, pilihlah jawaban yang mengandung makna yang sama seperti kata-kata atau gagasan tersebut.
    • Jika kita sama sekali tidak memahami apa yang diucapkan oleh pembicara kedua, pilihlah jawaban yang bunyinya paling berbeda dari yang kita dengar (jangan memilih jawaban yang bunyinya mirip yang kita dengar).
    • Jangan memilih jawaban hanya karena mirip dengan yang kita dengar dalam percakapannya.

Strategi Khusus

1. Fokus pada kalimat yang diucapkan pembicara kedua.

Kita akan mendengarkan percakapan pendek antara dua orang. Jawaban untuk pertanyaannya seringkali (tapi tidak selalu!) ditemukan dalam kalimat yang diucapkan oleh pembicara kedua. Dengarkan percakapan dari awal. Jika kita tidak memahami pembicara pertama, tidak apa-apa. Fokus saja memahami dan mengidentifikasi kata kunci di kalimat pembicara kedua.

Contoh
Di audio kita dengar:
(man) Billy really made a big mistake this time.
(woman) Yes, he forgot to turn in his research paper.
(narrator) What does the woman say about Billy?

Pilihan jawabannya
(A) It was the first time he made a mistake.
(B) He forgot to write his paper.
(C) He turned in the paper in the wrong place.
(D) He didn’t remember to submit his assignment.

Dari kalimat yang diucapkan oleh pembicara kedua, kita tahu bahwa Billy forgot to turn in his research paper (lupa mengumpulkan makalah penelitiannya). Ini berarti Billy didn’t remember to submit his assignment (tidak ingat untuk mengumpulkan tugasnya). Jadi jawaban untuk soal ini adalah D.

2. Pilihlah jawaban yang mengandung sinonim.

Jawaban yang benar untuk soal Percakapan Pendek seringkali mengandung sinonim atau parafrase dari kata kunci yang kita dengar di percakapan. Artinya, jawaban yang benar menggunakan kata-kata yang berbeda dari yang kita dengar, tapi maknanya sama.
Yang harus kita lakukan adalah mengidentifikasi kata kunci dari percakapan (terutama dari kalimat pembicara kedua) dan mencari sinonimnya di pilihan jawaban.

Contoh
Di audio kita dengar:
(woman) Why is Barbara feeling so happy?
(man) She just started working in a real estate agency.
(narrator) What does the man say about Barbara?

Pilihan jawabannya
(A) She always liked her work in real estate.
(B) She began a new job.
(C) She just bought some real estate.
(D) She bought a real estate agency.

Di percakapan, kata kuncinya adalah started dan working. Di pilihan B, began adalah sinonim untuk started. Sementara working merujuk pada job (pekerjaan). Jadi kemungkinan besar jawaban untuk soal ini adalah B.

3. Hindari bunyi yang sama.

Dari empat pilihan jawaban yang tersedia, hanya ada satu yang benar. Tiga pilihan yang salah biasanya mengandung jebakan yang mengecoh. Jebakan yang paling umum ditemukan di bagian Percakapan Pendek adalah bunyi yang sama. Pilihan jawaban yang salah biasanya mengandung kata-kata yang bunyinya sama dengan yang kita dengar di percakapan, tapi maknanya berbeda. Jadi, kita harus hindari pilihan-pilihan ini.
Yang harus kita lakukan adalah mengidentifikasi kata kunci dari percakapan dan berhati-hati dengan bunyi yang sama dengan kata kunci tersebut.

Contoh
Di audio kita dengar:
(man) Why couldn’t Mark come with us?
(woman) He was searching for a new apartment.
(narrator) What does the woman say about Mark?

Pilihan jawabannya
(A) He was in the department office.
(B) He was looking for a place to live.
(C) He was working on his research project.
(D) He had an appointment at church.

Kata kunci di percakapan adalah searching (mencari) dan apartment (apartemen). Di pilihan A dan D, kata department dan appointment bunyinya mirip dengan apartment. Di pilihan C dan D, kata research dan church bunyinya mirip dengan search. Jadi ketiga pilihan ini kemungkinan adalah jebakan, dan kita harus memilih pilihan B.

4. Perhatikan Who, What dan Where.

Kadang, kita harus menyimpulkan jawaban soal Percakapan Pendek berdasarkan petunjuk konteks yang ada di percakapan. Seringkali, pertanyaannya meminta kita mengidentifikasi
1. Siapa yang berbicara (WHO)?
2. Apa yang dibicarakan atau Apa yang selanjutnya akan dia lakukan (WHAT)?
3. Dimana percakapan itu terjadi (WHERE)?

Yang harus kita lakukan adalah mengidentifikasi kata kunci dan petunjuk konteks kalimatnya.

Contoh
Di audio kita dengar:

(woman) Can you tell me what assignments I missed when I was absent from your class?
(man) You missed one homework assignment and a quiz.
(narrator) Who is the man?

Pilihan jawabannya
(A) A newspaper editor
(B) A police officer
(C) A teacher
(D) A student

Petunjuk your class, homework, dan quiz di percakapan memberi kita konteks bahwa si pria kemungkinan besar adalah guru. Jadi kita harus memilih pilihan C.

Untuk mengidentifikasi Who, What, dan Where cukup mudah. Namun, ada beberapa struktur kalimat yang perlu kita perhatikan karena dapat membingungkan saat mengidentifikasi Who, What, dan Where.

a. Who, What, dan Where dalam kalimat pasif.
Yang perlu kita ingat saat jika mendengarkan kalimat pasif adalah jawabannya biasanya dalam struktur yang berkebalikan. Jika kalimat yang kita dengar pasif, jawabannya biasanya dalam struktur kalimat aktif. Sebaliknya, jika kalimat yang kita dengar aktif, jawabannya biasanya dalam bentuk kalimat pasif.
Kita harus benar-benar memperhatikan siapa yang melakukan apa dalam kalimat pasif.

Contoh
Di audio kita dengar:
(man) Did Sally go to the bank this morning?
(woman) Yes, she did. She got a new checking account.
(narrator) What does the woman imply?

Pilihan jawabannya
(A) Sally wrote several checks.
(B) Sally wanted to check up on the bank.
(C) A new checking account was opened.
(D) Sally checked on the balance in her account.

Kalimat She got a new checking account berarti Sally opened a new checking account (Sally membuka rekening tabungan baru). Ini bisa diparafrase menjadi (atau sama artinya dengan) A new checking account was opened. Jadi kita harus memilih pilihan C.

b. Who, dan What dengan multiple nouns.

Yang dimaksud dengan multiple nouns adalah kadang kalimat di percakapan membicarakan dua atau lebih orang/hal/benda. Kita harus teliti dalam mengidentifikasi siapa yang melakukan apa.

Contoh

Di audio kita dengar:
(man) Do you know who is in the band now?
(woman) I heard that Mara replaced Robert in the band.
(narrator) What does the woman say about the band?

Pilihan jawabannya
(A) Robert became a new member of the band.
(B) Robert took Mara’s place in the band.
(C) Mara didn’t have a place in the band.
(D) Mara took Robert’s place in the band.

Pembicara kedua membicarakan dua orang, Mara dan Robert. Di pilihan jawaban, kedua orang ini ditukar-tukar untuk menjebak kita. Karena Mara replaced Robert (Mara menggantikan Robert), artinya Mara took Robert’s place. Jadi jawabannya D.

No votes yet.
Please wait...
error: Content is protected !!
Skip to toolbar